Friday, November 2, 2018

thumbnail

Versi Teks One Piece Chapter 923 - Yonkou Kaidou vs Luffy

Elephant Gun Luffy memukul keras bagian atas kepala Kaido, menjatuhkan naga yang terbang di atas langit Kuri itu. Serangan Luffy sukses membuat kepala naga Kaido terjatuh menabrak distrik perkotaan. Rumahfrumah yang ada di sekitar sana tentu saja ambruk dan orang-orang berlarian.

"Waaaa!!!! Tuan Kaido jatuh dari langit!!"


Beberapa anak buah Kaido tampak ikut berlarian. Keadaan menjadi benar-benar kacau akibat Luffy yang tiba-tiba saja memulai serangan langsung terhadap Yonkou Kaidou.

"Lari!!"
"Pergi dari kota ini!!"
"Apa yang terjadi!? Siapa itu!?"

Orang-orang melihat ke langit, dan beberapa anak buah Kaido tampaknya masih ingat dengan sosok Luffy. "Oi, itu kan... Orang yang mengalahkan Urashima dan Tuan Holdem!!"

"Gyaaa!! Lariii!!!"
"Dia memukul Kaido!!"

Luffy kemudian mendarat, dan hal yang langsung ia pikirkan adalah mengenai kondisi teman-temannya yang berada di reruntuhan kastil yang dihancurkan Kaido. "Kalian baik-baik saja, kan!? Teman-teman!!"

Luffy berteriak sambil berlari menuju puing kastil yang kini dipenuhi kepulan asap itu.

Di sisi lain kota, tampak Shutenmaru yang mengendarai banteng raksasanya. Perasaannya menjadi buruk setelah Kaido menghancurkan reruntuhan Kastil Oden.

"Ayo kita kembali ke gunung..." ucap Shutenmaru ke para anak buah banditnya.
"Firasatku buruk soal ini.." ucapnya.

Di tengah perjalanan, Luffy berpapasan dengan beberapa orang yang mengerumuni seekor (seorang) gadis kuda yang terkapar di atas tanah. "Lady Speed!!"

Lady Speed, perempuan kuda yang seharusnya membawa Tama jauh-jauh dari kota malah bersimbah darah di jalanan.


"Apa yang terjadi!?" tiga orang mengerumuninya.
"Kupikir kau sudah pergi dari kota, Lady Speed!!"
"Dia terjatuh dari belakang jubah Tuan Kaido!!"

Luffy pun menghampirinya. "Hei, kenapa kau bisa ada di sini!? Mana Tama!?" Luffy khawatir. "Kau sudah berhasil membawanya pergi dengan selamat dari sini, kan!?"

"Kami..." Lady Speed benar-benar sekarat. "Dalam perjalanan, Kaido menemukan kami... Aku sudah berusaha, tapi... Aku tak bisa melindungi Master..."

Dan begitulah, mendengar penjelasan Lady Speed, amarah Luffy langsung memuncak. Memikirkan bagaimana anak kecil tanpa dosa tega dihabisi seperti itu, Luffy benar-benar marah. Dari tujuan awalnya ingin memastikan rekan-rekannya yang berada di gunung selamat, kini ia memilih untuk langsung saja menghadapi Kaidou.

Law sudah berusaha untuk menahannya, berkata kalau saja mereka kabur sekarang, mungkin masih sempat. Apalagi di wujud sebesar itu, kemungkinan Kaido tak akan menyadari keberadaan mereka, dan rencana mereka tetap aman.

Tapi tidak, Luffy sudah membulatkan tekadnya untuk bertarung.

"Kalau aku menghabisinya di sini, sekarang juga, kita tak perlu membuat rencana lagi!!"

Saat itu lah Law sadar kalau sudah mustahil untuk bisa meyakinkan Luffy lagi.

Luffy malah semakin menantang Kaido dan berteriak ke arahnya, "Kaido!! Sini kau sialan!!"
Dan Kaido yang sudah sadar langsung melihat ke arah Luffy.

Luffy tentu saja tidak takut, namun tidak dengan orang-orang di dekatnya. Mereka terus berlarian. "Gyaaa!!! Tuan Kaido menghadap kemari!!"

"Eh!? Apa dia mabok!?"


Pertarungan sesungguhnya antara Luffy melawan Yonkou Kaidou tampaknya akan segera dimulai. Kaidou baru pertama kali melihat Luffy secara langsung. Ia menatap ke arah Luffy ambil berkata, "Kau..."

Dan Luffy langsung menjawab, "Aku Luffy, orang yang akan menjadi Raja Bajak Laut!!"

Kaido lalu membalas perkataan itu dengan sebuah semburan api. Semburan hebat yang membakar sepanjang jalanan kota.

"Jadi kau... Datang ke Wano, hah!!"

Luffy berhasil menghindari tembakan api tadi, ia bahkan sempat melempar tubuh Lady Speed ke tempat yang aman sebelum akhirnya kembali melompat dan bersiap untuk melesatkan serangan, "Gomu Gomu no... Elephant Gatling!!!"

Luffy melesatkan pukulan keras bertubi-tubi. Tubuh besar naga Kaido menjadi sasaran empuk serangannya. Tubuh dan kepala Kaido dihajar habis oleh serangan itu.


"Whaaaa!!! Siapa orang itu sebenarnya!?"
"Dia memukul Tuan Kaido!!!"

Serangan bertubi-tubi Luffy membuat si naga ambruk, ia terjatuh dan akhirnya Luffy kembali ke wujud manusianya.

"Dia kembali ke wujud manusianya!!"
"Tuan Kaido, apa anda baik-baik saja!?"
"Komandan Kaido!!"

Tak butuh waktu lama bagi Kaido untuk tersadar kembali. Dan selain membawanya kembali ke wujud manusia, tampaknya serangan demi serangan Luffy tadi membuat Kaidou tersadar dari maboknya.

Namun Luffy tidak membuang-buang waktu. Bahkan sebelum Luffy berdiri kembali, Luffy berubah ke wujud Gear 4 dan bersiap untuk melesatkan serangan berikutnya. Orang-orang di bawah kaget melihat perubahan wujud Luffy.

"Bocah itu berubah wujud!!"
"Sekarang dia jadi besar sekali!!"
"Awas Tuan Kaido!!"

"Gear Fourth, Boundman!! Gomu Gomu no.... Kong Organ!!!"

BAMM!! BUMM!! BAMM!!! RARARARARA!!!

Luffy benar-benar tak memberi kesempatan Kaidou untuk bernapas. Secara bertubi-tubi ia terus melesatkan serangan demi serangan. Tinjunya mengenai kepala, perut, berbagai bagian dari tubuh Kaido tak luput dari hantamannya. Serangan Luffy cukup kuat untuk membuat rumah-rumah di belakang Kaido berhancuran.


Kaidou dibuat ambruk untuk kesekian kalinya oleh serangan Luffy.

Orang-orang yang menonton sampai tak bisa berkata apa-apa. Para anak buah Kaido, Law, Hawkins, mereka semua terdiam...

Satu-satunya komentar yang keluar dari mulut Shutenmaru yang kebetulan menyaksikan pertarungan itu, "Ada apa dengan anak itu..."

Namun sekuat-kuatnya serangan Luffy, ternyata itu semua masih belum cukup untuk mengalahkan Yonkou Kaidou. Kaidou kembali bangkit, dan tampaknya kali ini ia akan serius. Kaidou tak lagi hanya berdiam diri menerima serangan demi serangan yang mengarah padanya. Dan Luffy tampaknya menyadari hal itu.

Luffy memperlihatkan tatapan mata kaget, dan bahkan sebelum ia sempat berbuat apa-apa, sebuah serangan mendadak melesat menghantam tubuhnya. Terlalu kuat dan cepat, hantaman palu berduri berlapis listrik Kaidou secara tepat dan cepat mengenai Luffy hingga membuatnya terkapar.


Sungguh kuat dan mengerikan, kekuatan Yonkou benar-benar melebihi semua ekspektasi yang ada. Luffy dengan satu serangan itu kembali ke wujud biasa dan tampak sudah tak mampu melanjutkan pertarungan lagi.

Kaidou yang berdiri tegak tanpa luka berarti memandang Luffy dengan tatapan sinis, "Tadi kau bilang... mau jadi raja apa?"

Subscribe by Email

Follow Updates Articles from This Blog via Email

No Comments